100 Peserta akan Meriahkan Kepri Carnival 2019

oleh -1,390 views

TANJUNG PINANG – Kepri Carnival 2019 siap digelar. Event ini akan dilangsungkan di Tanjung Pinang, 9 November mendatang. Memasuki tahun ke-4, kegiatan ini akan diikuti sekitar 100 peserta. Beragam kostum unik siap ditampilkan, menyesuaikan tema besar yaitu ‘Spirit of Kepri’.

Kepala Dinas Pariwisata Kepulauan Riau Boeralimar mengatakan, Kepri Carnival digelar sebagai rangkaian dari Festival Bahari Kepri 2019. Nantinya, kegiatan mengambil start dan finish di halaman Gedung Daerah Tanjung Pinang.

“Kepri Carnival akan memberi warna tersendiri dalam Festival Bahari Kepri 2019. Acara ini akan menambah daya tarik, sehingga diharapkan semakin banyak wisatawan yang datang,” ujarnya, Selasa (1/10).

Ketua DPD Asosiasi Karnaval Indonesia (Akari) Kepulauan Riau, Silvia Hilda Kusumaningtyas menambahkan, tahun ini peserta Kepri Carnival berasal dari Bintan, Batam, Lingga, dan Tanjung Pinang sendiri. Sebagian peserta dan kostumnya bahkan pernah ikut dalam Jember Fashion Carnaval 2016.

“Sekitar 50 orang di antaranya pernah meramaikan Jember Fashion Carnaval. Mereka sudah memperagakan busana dengan berbagai tema, salah satunya Sang Sa Purba Kepri Carnival pada tahun 2016 silam,” bebernya.

Menurut Silvi, minat terhadap dunia fashion dan karnaval saat ini semakin banyak. Sehingga, tak sulit mengajak orang dewasa maupun anak-anak untuk berpartisipasi dalam karnaval besar tersebut.

“Sekarang minat masyarakat semakin tinggi. Kita pun sudah menjalankan program, bekerja sama dengan sekolah. Dari fashion carnival, family carnival, company carnival, hingga student carnival,” jelasnya.

Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani menyatakan, Kepri Carnival tak hanya menampilkan kostum-kostum yang unik dan menarik. Kegiatan ini juga menghadirkan beberapa pertunjukan kesenian. Salah satunya pawai budaya yang diikuti para pelajar dan masyarakat umum.

“Sebagai daerah crossborder, rasanya tak sulit menarik wisatawan mancanegara untuk menghadiri kegiatan ini. Saya yakin, Kepri Carnival bakal berlangsung meriah. Harapannya, para peserta pun tampil maksimal dengan menyajikan kostum-kostum yang spektakuler,” ucapnya.

Menteri Pariwisata Arief Yahya mengungkapkan, fashion carnival mulai menyita perhatian publik beberapa tahun terakhir. Karenanya, tak heran jika banyak daerah yang menggelar kegiatan semacam ini. Namun demikian, sebaiknya event tersebut tetap memikirkan keseimbangan antara nilai budaya (cultural value) dan nilai komersil (commercial value) untuk menjaga CEO Commitment (consistency).

“3C itu sudah saya tetapkan menjadi standar dalam membuat event. Jika itu terpenuhi, besar kemungkinan event tersebut akan menuai sukses, seperti halnya Jember Fashion Carnaval yang lebih dulu eksis,” jelasnya.(***)

No More Posts Available.

No more pages to load.