Fitri Carlina Goyang Banggai Dan Ajak Warga Promosikan Pulo Dua

oleh -1,564 views

LUWUK: Kemeriahan tampak di panggung utama Festival Pulo Dua 2019 di RTH Teluk Lalong, kota Luwuk, Banggai, Sulawesi Tengah, Kamis (25/7/2019) malam. Penyanyi dangdut Fitri Carlina sukses membuat “Luwuk” bergoyang dengan sejumlah tembang yang dibawakannya. Tak kurang 10 lagu dibawakan penyanyi yang namanya melejit lewat tembang ABG Tua itu.

Keceriaan dan keakraban semakin tercipta saat Fitri mengajak bernyanyi sejumlah pejabat setempat yang masih bertahan. Dipancing menyanyi akhirnya bupati Banggai Herwin Yatim pun turut bernyanyi dengan tembang Selau.

Festival Pulo Dua memang mampu menarik pengunjung ribuan orang. Para wisatawan dan warga setempat terlihat larut menikmati aksi panggung Fitri Carlina. Membagikan energi positifnya, Fitri Carlina langsung menghipnotis pengunjung melalui lagu hitnya ABG Tua

Performa Fitri terus konsisten dengan menghadirkan lagu Jaran Goyang, Welcome To My Paradise, Sayidan, Numpak RX King, Syantik, dan lain-lain.

“Pengunjung di sini luar biasa. Mereka juga aktif dengan kamera handphone-nya masing-masing. Mereka merekam setiap moment dengan baik. Saya percaya, berikutnya mereka mengunggahnya ke medsos,” ungkap Fitri.

Tak hanya mengajak bergoyang, Fitri Carlina juga mengajak masyarakat untuk aktif mempromosikan wisata daerahnya melalui media sosial. Dimatanya media sosial seperti FB, Instagram, Youtube, dan sebagainya memang sarana yang paling efektif bagi promosi pariwisata. Sebelumnya, ia sendiri juga ikut mempromosikan Festival Pulo Dua ini lewat media sosial miliknya.

Fitri sendiri mengaku kagum dengan keindahan alam di Kabupaten Banggai. Ia sempat berkeliling di kota Luwuk untuk sekadar menikmati keindahan pantainya. “Saya suka pantainya yang bersih. Saya sempat berkeliling di sepanjang pantai Luwuk. Sayangnya saya belum sempat menyebrang ke Pulau. Sebenarnya pengen banget sih,” ujar Fitri yang mengaku menyesal tidak bisa berlama-lama dan harus kembali ke Jakarta.

Fitri yang sempat tampil di sejumlah kegiatan pariwisata pun berpesan agar masyarakat mau mengoptimalkan fungsi medsos untuk tujuan positif. Kemudahan digital saat ini harus dioptimalkan untuk branding pariwisata dan berbagai potensi daerah. Sebab, Pulo Dua ini memiliki banyak destinasi alam dan budaya.

“Sekarang eranya sangat digital. Siapa yang punya sosmed, silahkan aplod destinasi pariwisata kita. Perkenalkan Pulo Dua ke dunia internasional,” ajak Fitri. “Sayang sekali kalau kita tidak memanfaatkan media yang gratis dan bisa diakses seluruh dunia ini untuk promosi wisata daerah kita,” ujar Fitri.

Fitri menambahkan, siapapun memiliki akses langsung dengan dunia luar melalui internet. Fasilitas ini tentu harus dioptimalkan untuk hal positif. Media sosial ini harus digunakan untuk promosi pariwisata. “Wilayah Banggai ini sangat indah. Budaya di sini juga luar biasa. Dengan begitu, jumlah arus masuk wisman semakin optimal. Medsos ini sangat ampuh dan efektif,” ujar Fitri.

Sementara itu Staf Ahli Menteri Pariwisata Bidang Multi Kultural Esthy Reko Astuti menyoroti soal pentingnya akses internet bagi daerah pariwisata. “Jangan lupa media sangat penting untuk promosi pariwisata. Dan mereka butuh akses internet yang baik. Terlebih dengan maraknya media sosial. Mari kita manfaatkan ini semua dengan maksimal,” ujar Esthy.

Esthy sendiri mengakui keunggulan alam Banggai yang memiliki wisata lengkap. Ada wisata baharinya dan wisata alam pegunungan. Tinggal bagaimana mempromosikannya.

No More Posts Available.

No more pages to load.