MANDALIKA – Kementerian Pariwisata selalu memiliki cara untuk mengangkat destinasi super prioritas. Kali ini, yang dibidik adalah Mandalika, Nusa Tenggara Barat (NTB). Lebih tepatnya melalui event Mandalika Tourismart. Kegiatan ini digelar 23-24 Agustus.
Menurut Asisten Deputi Pengembangan Pemasaran I Regional III Kementerian Pariwisata Muh Ricky Fauziyani, Mandalika Tourismart berkonsep pameran pariwisata.
“Berbagai potensi yang ada di Mandalika dan Pulau Lombok, kita perkenalkan dalam kegiatan itu. Baik wisata alam, budaya, juga buatan. Oleh karena itu, kita juga melibatkan sejumlah industri pariwisata,” papar Ricky.
Ricky menambahkan, karena bersifat pameran Mandalika Tourismart akan menghadirkan banyak kesenian lokal untuk menarik perhatian wisatawan. Khususnya wisatawan mancanegara.
“Selain memamerkan beragam produk wisata, Mandalika Tourismart juga menyajikan sejumlah kesenian tradisional. Mereka akan menghibur pengunjung. Juga menjadi daya tarik buat wisatawan mancanegara. Karena event ini digelar di destinasi super prioritas,” sambung Ricky.
Sejumlah tarian yang akan ditampilkan adalah Tari Kembang Sembah, Tari Bala Anjani, Tari Gandrung, dan Tari Peresean. Mandalika Tourismart juga menampilkan Betandakan atau Pantun khas Suku Sasak. Ada juga penampilan band Ulah Senduk dan Joker.
Deputi Bidang Pengembangan Pemasaran I Kementerian Pariwisata Rizki Handayani mengatakan, Mandalika Tourismart lebih dari sekadar pameran.
“Ada banyak keseruan yang disajikan dalam event ini. Ada beraneka games dan kuis. Pengunjung akan dilibatkan secara aktif. Suasananya dijamin tidak akan membosankan. Oleh karena itu wisatawan yang sedang ada di Lombok silahkan datang ke Mandalika. Kita seru-seruan di sana,” papar Rizki.
Pada hari terakhir, Mandalika Tourismart rencananya akan menggelar pertemuan bisnis. Konsepnya B to B. Pesertanya adalah TA/TO asal Timor Leste yang sedang mengikuti famtrip ke Bali dan Mandalika. Mereka akan dipertemukan dengan pelaku industri pariwisata asal Mandalika dan Lombok.
Menteri Pariwisata Arief Yahya memberikan apresiasi atau pelaksanaan Mandalika Tourismart. Menurutnya, destinasi seperti Mandalika harus menggelar banyak event.
“Mandalika adalah destinasi super prioritas. Harus banyak event yang digelar disana. Event seperti Mandalika Tourismart juga dibutuhkan. Agar para wisatawan bisa mendapatkan informasi dan gambaran mengenai pariwisata Mandalika. Apa yang bisa mereka lakukan di sana. Sukses buat Mandalika Tourismart,” ujar mantan Dirut PT Telkom itu.