MEDAN – Poltekpar Medan mempertegas komitmennya untuk mendukung pembangunan destinasi super Prioritas Danau Toba. Caranya, melalui realisasi dari Tri Dharma Perguruan Tinggi. Tidak hanya itu, Rabu 11 Desember 2019, Poltekpar Medan juga menjalin kerja sama dengan Kabupaten Toba Samosir (Tobasa).
Direktur Poltekpar Medan Anwari Masatip menjelaskan, ada 8 kabupaten di sekitar Danau Toba. Dan semua memiliki keunikan. Hal ini menjadi daya tarik pariwisatanya.
“Dukungan institusi pendidikan pariwisata merupakan hal yang penting saat ini, mengingatDanau Toba merupakan kawasan super prioritas pengembangan pariwisatanya. Dukungan yang sudah kita realisasikan saat ini adalah dengan memfokuskan pengabdian masyarakat dan penelitian ke kabupaten terkait serta memberikan bantuan belajar untuk para putra putri daerah. Kita juga melakukan pendampingan pengembangan desa wisata,” tutur Anwari.
Menurut Anwari, Poltekpar Medan telah mencapai kesepakatan dengan Kabupaten Toba Samosir melalui pertemuan di Medan. Sebelumnya telah dilakukan pertemuan di Kabupaten Toba Samosir untuk membicarakan kesepakatan yang diinginkan oleh kedua belah pihak agar hal yang disepakati berguna dengan tepat.
Dalam pertemuan ini Kabupaten Toba Samosir diwakili oleh Sekretaris Daerah Drs. Audi Murphy O. Sitorus, SH, M.Si didampingi Rumaida. Mereka turut menyampaikan harapan kepada Polktekpar Medan agar tidak hanya memberikan bantuan belajar tetapi juga bersedia terlibat dalam event pariwisata di Toba Samosir.
Deputi Bidang Pengembangan Industri dan Kelembagaan Pariwisata Ni Wayan Giri Adnyani, menyambut dengan baik pertemuan tersebut.
“Poltekpar Medan adalah kampus yang paling dekat dengan Danau Toba. Kampus ini harus mampu memenuhi kebutuhan sdm pariwisatanya. Poltekpar Medan tidak bisa menjalankan tugas dengan baik bila tidak didukung oleh stakeholder pariwisata lainnya termasuk didalamnya Dinas Pariwisata terkait. Saya berharap kerjasama dengan Kabupaten Toba Samosir dapat berjalan dengan baik,” sahutnya.(*)