BATAM – Batam masih menjadi destinasi favorit wisman Singapura. Hal ini dibuktikan dengan semakin banyaknya wisman Singapura yang berlibur ke Batam. Terlebih pada libur panjang akhir pekan ini. Sejak Jumat (9/8), ribuan wisman Singapura memadati Pelabuhan Internasional Batam Center untuk menghabiskan libur panjang akhir pekan di Batam.
“Sejak Jumat terjadi lonjakan wisman yang datang karena di Singapura libur panjang dalam rangka hari kemerdekaan Singapura dan Idul Adha. Jelas lebih dari 5.000. Kemungkinan sampai 7.000, 8.000 sampai 10 ribu penumpang perhari,” kata Manager Operasional PT Synergy Tharada, pengelola Pelabuhan Internasional Batam Centre, Nika Astaga.
Membanjirnya wisman Singapura yang datang membuat operator menambah jumlah pelayaran. Jumlahnya sebanyak 7 pelayaran serta pada 11 dan 12 Agustus 2019 menambah 18 pelayaran. Penambahan pelayaran dilakukan seluruh operator kapal, yaitu Majestic, Batamfast dan Sindo Ferry.
“Pada tanggal 9 Agustus, terjadi penambahan 7 extra trip, sedangkan yang reguler saja ada 45, jadi semuanya 52 trip PP. Untuk tanggal 11 saat hari Raya Haji, ada penambahan 18 trip, khusus ke Singapura. Itu untuk tanggal 11-12 Agustus 2019,” kata Nika.
Lonjakan ini pun membuat sektor perhotelan di Batam ikutan kecipratan rejeki. Menurut Ketua PHRI Batam, Mansur, saat ini seluruh hotel Batam penuh. Tingkat huniannya pun mencapai diatas 90 persen.
“Mayoritas hotel di Nagoya Jodoh penuh. Untuk yang di pinggiran, seperti di wilayah Batuaji, tingkat hunian sampai 70 persen,” kata Mansur.
Menurut dia, sejak Kamis (8/8) sore, wisman sudah mulai datang ke Batam dan menginap di hotel-hotel. Namun, puncak kedatangan wisman diperkirakan pada Jumat (9/8). “Ini karena Lebaran Haji juga, makanya publik holiday sudah dimulai kemarin,” kata dia.
Kabar ini pun membuat Deputi Bidang Pemasaran I Kemenpar Rizki Handayani Mustafa happy. Apalagi Batam terus tak pernah berhenti membangun sektor pariwisatanya. Semua lini dipoles. Destinasinya terus dipercantik dan di perbaharui.
“Soal fasilitas Batam sudah tidak diragukan lagi. Amenitasnya lengkap. Aksesnya mumpuni. Begitu juga dengan fasilitas pendukung lainnya. Batam juga sangat menyenangkan sekarang. Terlebih lagi Kemenpar bersama dinas pariwisata Provinsi Kepulauan Riau juga gencar menggelar berbagai event internasional di Batam untuk memancing wisman datang,” ungkap Rizki.
Kepala Disbudpar Batam Ardiwinata menyatakan hal yang sama. Program yang dijalankan bersama Kemenpar membawa dampak signifikan bagi peningkatan wisman di Batam. Pria yang akrab disapa Ardi itu mengatakan saat ini Batam semakin memiliki daya tarik tersendiri oleh wisatawan asing maupun lokal.
“Kami terus berbenah dengan dukungan pemerintah pusat untuk menjadi Batam kawasan pariwisata yang mumpuni. Makanya Batam saat ini semakin nyaman bagi wisatawan. Apalagi destinasi yang ada sangat lengkap. Dari mulai wisata belanja, wisata alam, hingga wisata buatan. Sialahkan datang berlibur lebaran di Batam,” ujar Ardi.
Hal senada juga diungkapkan Menteri Pariwisata Arief. Menpar mengatakan kepicutnya wisman Singapura merupakan bukti konkrit kuatnya pariwisata Batam. Menurutnya ini merupakan hasil positif dari kerja keras seluruh stakeholder pariwisata Batam. Dimana selama 2 tahun ini begitu gencar menggelar program Hot Deals.
“Ini jelas angin segar bagi pariwisata Batam. Dimana seluruh stakeholder begitu gencar mengangkat pariwisata Batam. Lebih lagi pasar Singapura dan Malaysia masih menjadi tambang pasar besar bagi pariwisata Indonesia. Dimana kedekatan teritorial menjadi kunci utamanya,” ujar Menpar Arief Yahya.(***)